Tidur dalam Kegelapan Total Baik untuk Jantung, Ini Alasannya

Budi Rahmah Panjaitan | Beautynesia
Kamis, 25 Dec 2025 18:30 WIB
Tidur dalam Kegelapan Total Baik untuk Jantung, Ini Alasannya
Tidur dalam Kegelapan Total Baik untuk Jantung, Ini Alasannya/ Foto: Freepik.com/tirachardz

Tidur yang berkualitas tidak hanya ditentukan oleh lamanya waktu tidur, tetapi juga oleh kondisi lingkungan tempat kita beristirahat. Salah satu faktor terpenting yang sering diabaikan adalah tentang keberadaan cahaya di malam hari pada saat tidur.

Mengutip dari Healthline, penelitian terbaru menunjukkan bahwa tidur dalam kegelapan total dapat memberikan perlindungan nyata bagi kesehatan jantung. Apa alasannya?

Cahaya di Malam Hari Memicu Stres dan Peradangan

Tahukah Beauties bahwa paparan cahaya buatan saat malam hari dapat mengaktifkan area otak yang berhubungan dengan respons stres. Aktivasi ini memicu peradangan pada pembuluh darah di seluruh tubuh, termasuk pembuluh darah yang memasok jantung. Ketika peradangan terjadi secara terus-menerus, dinding pembuluh darah menjadi lebih kaku dan sempit, sehingga meningkatkan risiko tekanan darah tinggi, serangan jantung, dan stroke.

Meningkatnya Risiko Penyakit Jantung

Tidur tanpa cahaya/ Foto: Freepik.com/freepik

Tidur dengan cahaya bisa berpengaruh ke kesehatan. Paparan cahaya saat tidur meningkatkan risiko gangguan kardiovaskular di masa depan/ Foto: Freepik.com/freepik

Semakin besar intensitas cahaya yang mengenai tubuh saat tidur, semakin tinggi pula risiko gangguan kardiovaskular di masa depan. Penelitian jangka panjang menunjukkan bahwa orang yang secara rutin tidur dalam kondisi terang memiliki peluang lebih besar mengalami serangan jantung dan penyakit jantung dalam kurun waktu lima hingga sepuluh tahun. Efek ini terjadi karena cahaya mengganggu ritme alami tubuh, membuat jantung bekerja lebih keras saat seharusnya beristirahat.

Lingkungan Stres Semakin Memperburuk

Lingkungan stres/ Foto: Freepik.com/freepik

Stres akan memperburuk risiko. Tubuh yang terus-menerus berada dalam kondisi waspada lebih sulit memasuki fase tidur dalam/ Foto: Freepik.com/freepik

Dampak negatif cahaya di malam hari akan menjadi lebih besar ketika tinggal di lingkungan dengan tingkat stres tinggi, seperti daerah dengan kebisingan lalu lintas dan tekanan sosial ekonomi. Tubuh yang terus-menerus berada dalam kondisi waspada lebih sulit memasuki fase tidur dalam. Ketika kondisi ini dipadukan dengan paparan cahaya buatan saat tidur, beban kerja jantung meningkat dan proses pemulihan alami tubuh menjadi terganggu.

Tidur dalam Gelap Membantu Menjaga Kesehatan Jantung

Tidur dalam keadaan ruangan gelap total baik untuk jantung. Kondisi ini membantu tubuh memproduksi melatonin secara optimal/ Foto: Freepik.com/freepik

Tidur dalam keadaan ruangan gelap total baik untuk jantung. Kondisi ini membantu tubuh memproduksi melatonin secara optimal/ Foto: Freepik.com/freepik

Tidur dalam kegelapan total membantu tubuh memproduksi melatonin secara optimal, menjaga ritme sirkadian tetap seimbang, dan mendukung proses pemulihan pembuluh darah. Kegelapan memungkinkan tubuh memasuki fase tidur dalam yang penting untuk menurunkan denyut jantung dan tekanan darah. Kebiasaan sederhana seperti mematikan lampu, mengurangi cahaya dari layar ponsel, dan menciptakan suasana kamar yang gelap terbukti dapat membantu menurunkan risiko gangguan jantung dalam jangka panjang.

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(dmh/dmh)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE