
Manfaat dan Risiko Makan Granola Setiap Hari, Ini Kata Ahli Gizi

Granola sering kali menjadi pilihan menu sarapan sehat karena praktis, kaya serat, dan lezat. Menu sarapan granola biasanya dipadukan dengan yogurt atau susu. Granola mengandung oat, kacang-kacangan, dan biji-bijian di dalamnya, sehingga membuat granola menjadi pilihan gaya hidup sehat.
Granola memiliki banyak manfaat. Namun di balik itu semua, ada juga beberapa resiko jika dikonsumsi terus-menerus. Melansir dari EatingWell, Karen Ansel, MS, RDN, seorang ahli gizi menuliskan manfaat dan risiko mengonsumsi Granola setiap hari. Yuk simak, Beauties!
Manfaat Granola untuk Kesehatan
Ilustrasi/Foto: freepik.com/freepik
Granola yang mengandung biji-bijian atau kacang-kacangan tentu menjadi makanan yang sehat dikonsumsi. Berikut ini beberapa manfaat mengkonsumsi granola yang baik untuk kesehatan:
1. Baik untuk Kesehatan Jantung
Granola terbukti baik untuk kesehatan jantung. Dalam sebuah penelitian menemukan bahwa orang yang berisiko terkena penyakit jantung dan mengkonsumsi sekitar 1,5 ons granola setiap hari berhasil menurunkan kolesterol total dan LDL dalam 6 minggu. Oat juga kaya akan antioksidan yang bisa menurunkan tekanan darah.
2. Mencegah Rasa Lapar
Granola mengandung serat larut yang bisa memperlambat pencernaan dan membantu mencegah rasa lapar di antara waktu makan. Penelitian menunjukkan bahwa beta-glukan dalam gandum juga bisa mengendalikan nafsu makan.
3. Meningkatkan Nutrisi
Granola kerap disajikan dengan makanan bergizi lainnya, misalnya susu dan pisang untuk sarapan atau yogurt dan beri sebagai camilan. Maka, penelitian menunjukkan bahwa orang yang mengkonsumsi granola bisa memberikan kualitas diet yang lebih baik dan meningkatkan asupan nutrisi.
Resiko yang Mungkin Terjadi
Ilustrasi/Foto: freepik.com/freepik
Dibalik manfaat granola untuk kesehatan, ternyata ada resiko yang mungkin bisa terjadi jika mengkonsumsi secara berlebihan. Apa saja ya?
1. Gula tambahan
Meskipun terlihat hanya berisi biji-bijian, tetapi granola terkadang memiliki kandungan gula yang tinggi. Kandungan gulanya tergantung dari merek granola tersebut. Untuk memastikannya, kamu bisa memeriksa komposisi untuk mencari gula tambahan dalam granola, seperti madu atau sirup maple. Sementara gula alami yang ada di dalam buah-buahan kering tidak perlu dirisaukan.
2. Kalori tersembunyi
Granola merupakan makanan padat yang memiliki kalori tersembunyi dalam setiap sajian. Dalam satu sajian ¼ cangkir menghasilkan 120 kalori atau bisa juga ¾ cangkir menghasilkan 260 kalori. Merek granola yang mengandung kacang-kacangan, keping cokelat, atau serpihan kelapa memiliki kalori yang lebih tinggi. Maka dari itu, harus menyesuaikan dengan porsi ketika dikonsumsi.
3. Lemak Jenuh
Kacang-kacangan dan biji-bijian atau minyak kanola, minyak zaitun, atau minyak bunga matahari mengandung lemak tak jenuh. Namun, beberapa merek granola ada yang mengandung lemak jenuh, seperti kelapa kering atau minyak kelapa. Kandungan tersebut bisa menghilangkan manfaat granola yang seharusnya bermanfaat bagi jantung.
Maka dari itu, setiap membeli granola sudah sebaiknya kamu juga memperhatikan komposisi dan tabel gizi untuk mendapatkan granola yang sehat tanpa gula tambahan dan lemak jenuh. Selain itu, tidak mengkonsumsi granola secara berlebihan dan dalam jumlah sedikit saja, Beauties.
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!