5 Sinyal Asam Urat sedang Mengintai Tubuhmu, Kenali Sebelum Terlambat!

1. Nyeri Sendi yang Mendadak

Nyeri sendi/ Foto: Freepik.com/ Lifestylememory

Salah satu ciri khas utama serangan asam urat adalah munculnya nyeri sendi yang sangat hebat secara tiba-tiba. Rasa nyeri ini sering terjadi di malam hari dan bisa terasa seperti sendimu "terbakar" dari dalam.

Biasanya, rasa sakitnya paling parah dalam 4 sampai 12 jam pertama, tapi bisa meninggalkan rasa tidak nyaman yang bertahan selama berhari-hari. Bayangkan saja, Beauties, sendi yang biasanya kamu gunakan untuk berjalan atau beraktivitas sehari-hari tiba-tiba terasa begitu sakit hanya karena kristal kecil yang tajam mengganggu sistem gerakmu. Seram banget, kan?

2. Pembengkakan Parah dan Kemerahan

Muncul kemerahan/ Foto: Freepik.com/ Wiroj Sidhisoradej

Saat serangan asam urat terjadi, sendi yang terserang akan terlihat bengkak, kemerahan, dan terasa hangat. Ini merupakan tanda bahwa tubuhmu sedang mengalami peradangan hebat.

Di tahap ini, menyentuh bagian sendi saja sudah terasa menyakitkan. Jika Beauties memperhatikan ada bengkak aneh yang muncul tanpa sebab jelas di sekitar sendi, apalagi disertai warna kulit yang memerah, jangan ragu untuk mencari bantuan medis, ya!

3. Sensasi Panas yang Tidak Normal

Sensai panas yang tidak normal/ Foto: Freepik.com/ freepik

Kristal asam urat menyebabkan peradangan yang parah, sehingga sendi yang sakit terasa jauh lebih panas daripada bagian tubuh lainnya. Sensasi panas ini bisa membuatmu merasa sangat tidak nyaman, bahkan hanya sekadar menyentuh atau menggerakkan sendi.

Biasanya, kondisi ini tidak hanya membuat sulit beraktivitas, tetapi juga bisa mengganggu kualitas tidur dan menurunkan produktivitas harian.

4. Gerakan Sendi Terbatas

Gerakan terbatas/ Foto: Freepik.com/ freepik

Karena nyeri dan pembengkakan yang terjadi, Beauties akan merasa sulit menggerakkan sendi seperti biasanya. Bahkan, aktivitas sederhana seperti berjalan, mengetik, atau menggenggam benda kecil bisa terasa sangat berat.

Keterbatasan gerak ini bisa menjadi pengingat bahwa sendi perlu dirawat dengan baik, agar tetap sehat dan kuat menjalani aktivitas sehari-hari.

5. Nyeri yang Bertahan Lama

Nyeri yang bertahan lama/ Foto: Freepik.com/ jcomp

Meskipun serangan akut biasanya mereda dalam beberapa jam, efeknya bisa terasa selama beberapa hari atau bahkan berminggu-minggu. Jika tidak ditangani dengan benar, serangan berikutnya bisa terjadi lebih sering dan menyerang lebih banyak sendi. Jadi, Beauties harus waspada, karena jika dibiarkan, asam urat bisa menyebabkan kerusakan permanen pada persendian.

Asam urat lebih sering menyerang pria, tetapi perempuan juga berisiko, terutama setelah memasuki masa menopause. Ada beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko seseorang terkena asam urat, seperti memiliki riwayat keluarga dengan penyakit yang sama, mengonsumsi makanan tinggi purin seperti daging merah, jeroan, dan makanan laut, serta kebiasaan minum alkohol secara berlebihan.

Selain itu, obesitas atau kelebihan berat badan, serta penggunaan obat-obatan tertentu seperti diuretik, juga dapat memperbesar kemungkinan terkena asam urat. Kalau kamu merasa memiliki satu atau lebih dari faktor risiko tersebut, ada baiknya mulai memperhatikan gaya hidup dan pola makanmu, Beauties.

Jika kamu mulai merasakan gejala-gejala asam urat seperti yang telah disebutkan, sebaiknya jangan menunda untuk segera berkonsultasi dengan dokter. Pemeriksaan darah untuk mengukur kadar asam urat atau pemeriksaan cairan sendi dapat membantu memastikan diagnosis dengan lebih akurat. Ingat, Beauties, deteksi dini dan pengelolaan yang tepat bisa membuat hidupmu jauh lebih nyaman! 

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!