Usia Bukan Penghalang, 5 Perempuan Inspiratif Ini Sukses Mendunia di Usia 40-an!

Beauties, memiliki target adalah hal yang wajar dalam menggapai impian. Namun, jangan sampai target yang kamu tentukan diiringi dengan batasan usia. Selain akan menimbulkan rasa was-was, kamu justru bisa kehilangan motivasi apabila target usia terlampaui tapi belum mendapat hasil yang diinginkan.

Sebagai buktinya, ada, lho, beberapa perempuan hebat di dunia yang baru sukses setelah menginjak usia 40-an. Mereka berhasil membuktikan bahwa usia bukanlah penghalang untuk terus mengejar impian.

Penasaran siapa saja mereka? Simak, yuk!

Vera Wang

Vera Wang/Foto: Instagram/ @verawanggang

Bagi pengamat fashion, nama desainer Vera Wang sudah tidak asing di telinga. Pada mulanya, Vera memiliki cita-cita sebagai seorang pemain ice skating. Sayangnya, ia gagal pada perlombaan US Skating Figure Championships pada tahun 1968. Kegagalan inilah yang mendorongnya banting setir ke dunia mode.

Setelah lulus, Vera bekerja sebagai editor di Vogue selama 17 tahun lamanya. Pada tahun 1987, Vera sempat bergabung bersama Ralph Lauren selama 2 tahun. Di usianya yang genap 40 tahun, Vera kemudian keluar dari Ralph Lauren dan memenuhi panggilan hatinya untuk membuat sendiri brand gaun pengantin atas namanya. Rancangan Vera Wang pun sangat diminati dan dipakai oleh banyak artis ternama.

Viola Davis

Viola Davis/ Foto: Instagram/ @violadavis

Viola Davis adalah aktris asal Amerika Serikat yang mendapatkan Hollywood Walk of Fame di usianya yang ke-51. Penganugerahan ini menggambarkan betapa besar kesuksesannya di dunia seni peran.

Viola adalah lulusan Juilliard School yang memulai debutnya di Broadway saat usianya masih 31 tahun. Sejak saat itu, Viola memang sudah konstan berkarir di dunia akting bahkan berhasil menyabet beberapa penghargaan seperti Tony Award untuk keterlibatannya dalam drama “King Hedley II”.

Namun, peran-peran yang ia dapatkan setelah itu hanyalah peran kecil dalam drama televisi seperti “City of Angels” dan “Law&Order”. Popularitas Viola Davis baru meningkat drastis ketika ia terlibat dalam garapan film “Doubt”. Untuk perannya sebagai lawan Meryl Streep, Viola Davis masuk dalam nominasi Oscar kategori Aktris Pembantu Terbaik.

J.K. Rowling

J.K. Rowling/ Foto: New York Daily News

Siapa yang tidak mengenal J.K. Rowling? Novelis pencipta karakter Harry Potter yang fenomenal ini ternyata pernah terlilit kemiskinan dan mengidap depresi lho, Beauties.

Di usia 30-an, J.K. Rowling berada di titik terendah hidupnya dengan standar hidup di bawah rata-rata juga beban mengurus kedua anaknya setelah perceraiannya. Sebagai langkah penyembuhan mental, J.K Rowling menuliskan imajinasinya dalam series Harry Potter. Ternyata, karya fenomenal ini sempat ditolak oleh dua belas penerbit. Hinancngga akhirnya, setahun kemudian naskahnya diterima salah satu penerbit dan pelan-pelan melambungkan namanya di jagat kepenulisan hingga perfilman.

Nancy Pelosi

Nancy Pelosi/ Foto: Instagram/ @speakerpelosi

Kebanyakan orang memutuskan untuk pensiun di usia senja, namun politikus Amerika Serikat Nancy Pelosi justru mendapatkan masa kejayaannya di usia yang tak lagi muda.

Perempuan tangguh ini kemudian menjadi perempuan pertama yang berhasil menduduki jabatan sebagai Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Amerika Serikat di usia ke-66 tahun. Nancy Pelosi sangat bangga dengan pencapaiannya karena menurutnya momen duduknya seorang perempuan di tampuk kepemimpinan DPR telah ditunggu-tunggu selama 200 tahun.

20 tahun sebelumnya, Nancy merupakan salah satu perempuan yang bertugas di DPR dan Senat AS. Kemudian tepat di usianya yang ke-47 tahun, Nancy baru mencalonkan diri untuk kongres.

Arianna Huffington

Arianna Huffington/ Foto: Instagram/ @ariannahuff

Sejak muda, Arianna Huffington menekuni dunia jurnalistik dan gemar menulis buku. Sebagaimana kisah tokoh-tokoh sukses pada umumnya, Arianna pun berkali-kali melalui kegagalan. Salah satu kegagalan yang paling diingatnya adalah saat karya keduanya yang berjudul “After Reason” ditolak oleh 36 penerbit.

Selain itu, Arianna ternyata pernah mencoba terjun di dunia politik, namun gagal dan kembali menekuni passion di bidang media dengan mendirikan Huffington Post. Siapa sangka, Arianna justru berhasil menjadikan Huffington Post sebagai salah satu media terbesar di Amerika Serikat di usia yang tak lagi muda yakni 54 tahun.

Dari cerita kelima perempuan tangguh ini, dapat disimpulkan bahwa kesuksesan tidak dibatasi oleh usia. Jatuh bangun adalah hal biasa, justru rintangan itu ada untuk menguji konsistensim dalam mengejar cita-cita. Terbukti bahwa tidak pernah ada kata terlambat untuk mencoba dan terus berusaha. Semoga cerita kelima perempuan hebat ini bisa menginspirasimu ya, Beauties!

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!