Gunung Lewotobi Laki-laki Meletus Dahsyat, Begini Kondisi Terkini hingga Berdampak ke Bali

Narita Fuji Triani | Beautynesia
Rabu, 18 Jun 2025 12:30 WIB
Gunung Lewotobi Laki-laki Meletus Dahsyat, Begini Kondisi Terkini hingga Berdampak ke Bali
Foto: detikbali/(IST)

Gunung Lewotobi Laki-laki yang berada di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur meletus dahsyat pada Selasa (17/6) hingga menyemburkan abu setinggi 10 km dari atas puncaknya hingga membuat gelap gulita.

Mengutip dari CNN Indonesia, menurut petugas Pos Pengamatan Gunung Api (PPGA), Yohanes Kolli Sorywutun letusan gunung terjadi pada pukul 17:35 WITA, disertai awan panas ke segala arah setelah sebelum terjadi beberapa kali erupsi mulai Senin (16/6) malam.

Erupsi Gunung Lewotobi telah berstatus level IV (Awas). Besarnya semburan abu vulkanik sampai terlihat ke kota Maumere Kabupaten Sikka dan Kota Lewoleba Kabupaten Lembata yang jaraknya 90 km dari lokasi kejadian di Kota Larantuka. Petugas BPBD Flores Timur meminta masyarakat untuk untuk tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius 7 km.

3 Bandara di NTT dan Bali Tutup Sementara 

Ilustrasi pesawat terbang/Foto: pexels.com/pixabay

Dampak dari erupsi Gunung Lewotobi membuat 3 Bandara lumpuh sementara, yaitu Bandara Frans Seda Maumere (Kabupaten Sikka), Bandara Soa Bajawa, dan Bandara H. Hasan Aroeboesman Ende. Banyak rute penerbangan yang dibatalkan oleh maskapai penerbangan, baik rute dari ketiga bandara tersebut ke Kupang maupun sebaliknya. 

Rute penerbangan domestik dan internasional di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali, dibatalkan akibat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki. Melansir dari detikbali, PGS General Manager Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Wahyudi mengungkapkan terdapat total 12 keberangkatan internasional dan lima keberangkatan domestik yang dibatalkan akibat aktivitas erupsi. Begitupun dengan kedatangan, maskapai membatalkan 13 penerbangan internasional, dan 2 penerbangan domestik.

Kondisi Masyarakat Terdampak

Gunung Lewotobi Laki-laki meletus/Foto: detikcom/yurgo purab

Setelah letusan yang hebat, kampung-kampung yang berada di lereng Gunung Lewotobi menjadi gelap gulita, hujan pasir dan kerikil. Akibat hujan kerikil dan abu yang terjadi, masyarakat kemudian mengungsi.

"Kami sudah berkoordinasi dengan Desa Boru karena kerikil sudah memenuhi jalan dan halaman rumah," ujar Kepala Bidang Logistik dan Kedaruratan BPBD Flores Timur, Avi Manggota Hallan mengutip dari detikbali.

Ratusan warga Desa Klantanlo, Hokeng Jaya, Boru, dan Nawokote mengungsi ke perbatasan Kabupaten Sikka. Desa-desa tersebut merupakan zona merah atau wilayah Kajian Risiko Bencana (KRB). Namun, pada Rabu (18/6) malam memilih kembali ke kampungnya.

Wakil Bupati Ignasius Boli Uran yang mendengarnya murka saat ratusan memilih melarikan diri kembali ke kaki Gunung Lewotobi. Ia pun menegaskan bahwa warga yang tidak mengikuti anjuran ke pengungsian tidak akan diberikan pertolongan dan perawatan. Ia juga memberi perintah kepada camat dan kepala desa untuk mendata warga yang bersikeras tetap tinggal di zona merah. 

Himbauan untuk Masyarakat

Ilustrasi gunung meletus/Foto: pexels.com/Rizk Nas

Hingga artikel ini ditulis, belum ada laporan resmi mengenai adanya korban jiwa akibat bencana alam ini. Namun, BPBD Flores Timur terus mengimbau kepada masyarakat untuk:

  1. Tidak melakukan aktivitas dalam radius 7 km dan Sektoral Barat Daya-Timur Laut 8 Km dari pusat erupsi G. Lewotobi Laki-Laki
  2. Tetap tenang dan mengikuti arahan Pemda, tidak percaya isu-isu yang tidak jelas sumbernya
  3. Waspadai potensi banjir lahar hujan yang berhulu di puncak G. Lewotobi
  4. Harap memakai masker atau penutup hidung dan mulut untuk menghindari bahaya abu vulkanik pada sistem pernapasan
  5. Informasi lebih lengkap bisa diakses di Pos Pengamatan G. Lewotobi Laki-laki atau menghubungi Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Badan Geologi, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral pada nomor telepon 022-7272606.

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(dmh/dmh)
Tonton video di bawah ini ya, Beauties!

RELATED ARTICLE

BE STORIES