Cara Mudah Deteksi Kebohongan Seseorang Lewat Gerakan Tubuh, Jangan Sampai Tertipu!

Sedari kecil, kita sering diajarkan untuk berkata jujur, tetapi sering kali manusia kerap mengabaikan nilai kejujuran yang telah diajarkan untuk menutupi kebohongan dengan berbagai macam alasan.

Menyakitkan bukan jika seseorang tidak jujur padamu? Nah, untuk mengantisipasi dan mengetahui bahwa seseorang tengah berbohong, berikut ini ada cara yang bisa mendeteksi kebohongan melalui 4 gerakan tubuh.

Gerakan Mata

Seseorang yang sedang berbohong bisa dilihat dari gerakan mata/ Foto: Freepik/ KamranAydinov

Cara pertama yang dapat kamu lihat adalah dari mata, ketika seseorang yang tengah berbohong maka biasanya dia akan merasa tidak nyaman dan sering kali menghindari bertatapan mata.

“Ini adalah reaksi fisiologis ketika dia merasa tidak nyaman atau terjebak oleh pertanyaanmu yang tidak ingin dia jawab,” ujar Mark Bouton, seorang agen FBI yang dikutip dari Insider.

Selain itu, seseorang yang berbohong, biasanya dia akan berkedip lebih cepat dari biasanya sekitar lima atau enam kali per menit berturut-turut secara cepat atau setiap 10 atau 12 detik akan berkedip.

Namun Bouton mengatakan bahwa ada pengecualian untuk tingkat kedipan biasa, sebagian besar berkaitan dengan produksi dopamin dalam tubuh. Misalnya penyakit parkinson yang akan memiliki tingkat kedipan yang lebih lambat dari biasanya dan skizofrenia akan berkedip lebih cepat dari biasanya.

Arah mata pun bisa diindikasikan bahwa seseorang tengah berbohong, ketika kamu menanyakan sesuatu pada orang yang tidak kidal maka dia akan melihat ke arah kiri atas dan sebaliknya bagi orang kidal.

Artinya, dia sedang benar-benar mengakses ingatannya mengenai suatu kejadian, tetapi jika arah mata yang dilakukan berlawanan dengan tangan yang digunakan maka orang tersebut diindikasikan sedang berbohong.

Sentuhan Tangan

Orang yang berbohong cenderung menggunakan gerakan tangannya/ Foto: Freepik/ Nakaridore

Seseorang yang sedang berbohong cenderung menggunakan gerakan tangannya ketika berbicara. Bouton menjelaskan bahwa reaksi kimia menyebabkan wajah seseorang menjadi gatal ketika berbohong sehingga dia akan menggaruk atau menyentuh bagian tubuh misalnya mulut, mata, telinga, dan hidung untuk mengurangi rasa khawatir.

“Stres berdampak negatif pada ujung saraf, yang menyebabkan orang merasa gatal,” ujar Patti Wood, seorang pakar bahasa tubuh yang dikutip dari Good Housekeeping.

Bagian-bagian yang disentuh tadi memiliki ujung saraf paling banyak, sehingga sering kali menjadi area pertama yang dapat dijangkau seseorang.

Menggigit Bibir

Seseorang yang sedang berbohong biasanya sering menggigit bibir/ Foto: Freepik/ Nakaridore

Seseorang yang sedang berbohong biasanya sering menggulung, mengerucutkan, membasahi bahkan menggigit bibir ketika ditanya mengenai hal-hal yang sensitif. Senyuman seseorang yang dirasa tidak jujur pun menjadi indikator lain dari kebohongan. Misalnya seseorang yang melemparkan senyuman tetapi dalam waktu yang tidak tepat, artinya saat itu dia sedang berbohong.

Kaki yang Tidak Diam

Seseorang yang tengah berbohong bisa dilihat melalui kakinya/ Foto: Freepik/ wayhomestudio

Kaki yang gelisah misalnya dengan memutar, mengetuk atau memantulkan kaki ketika sedang berbicara bisa menjadi indikator utama adanya rasa bersalah. Ketika orang menjawab pertanyaan sulit dan berada di tempat, dia akan menggerakkan kaki dan terlihat sedang gelisah. Misalnya dengan memutar, mengetuk atau memantulkan kaki.

“Saat melakukan ini, dia mengatakan suatu hal tetapi merasakan ada hal lain,” kata Wood.

Itulah beberapa gerakan yang bisa menjadi indikasi jika seseorang sedang berbohong. Pernah mendapati seseorang yang membuat gerakan-gerakan tersebut? Jika ya, ada indikasi dia memang sedang berbohong padamu. Mulai sekarang jangan sampai tertipu ya, Beauties!

---------------------

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!