Ada 'Gudang Kiamat', Ini 6 Lokasi Paling Terlarang di Dunia yang Tidak Boleh Dikunjungi

1. Chernobyl

Ilustrasi Chernobyl di Ukraina/ Foto: freepik.com/freepik

Lokasi paling terlarang di dunia yang pertama dan tidak boleh dikunjungi yaitu Chernobyl di Ukraina. Pada 26 April 1986, ledakan di dekat Chernobyl, Ukraina, (yang saat itu berada di Uni Soviet) menjadi kecelakaan nuklir terburuk dalam sejarah.

Meskipun jumlah kematian yang disebabkan oleh radiasi tidak diketahui secara pasti, para ahli memperkirakan antara 9.000 dan satu juta orang akan meninggal karena kanker akibat radiasi.

Lebih dari 30 tahun sejak bencana terjadi, proyek pembersihan masih berlangsung, dan direktur pembangkit listrik memperkirakan kawasan tersebut tidak akan dapat dihuni setidaknya selama 20.000 tahun.

2. Snake Island

Ilustrasi Snake Island/ Foto: freepik.com/ vladimircech

Sama seperti namanya, Snake Island atau ‘Pulau Ular’ di Brazil adalah ‘rumah’ bagi populasi padat salah satu ular paling mematikan di dunia, yakni ular berbisa emas lancehead viper yang sangat beracun sehingga dapat melelehkan daging manusia di sekitar gigitannya.

Karena alasan keamanan, pemerintah Brazil tidak mengizinkan pengunjung, dan seorang dokter diwajibkan dalam tim setiap kunjungan penelitian. Diketahui bahwa terdapat satu ular per meter persegi di daerah tertentu.

3. Doomsday Vault

Doomsday Vault/ Foto: REDA&CO/Universal Images Group v/REDA&CO

Doomsday Vault atau  ‘Gudang Kiamat’  yang terletak di Norwegia juga menjadi lokasi terlarang dan tak boleh dikunjungi, Beauties.

Doomsday Vault atau Svalbard Global Seed Vault berlokasi di dalam lingkaran Arktik di pulau Svalbard yang terpencil di Norwegia. Fasilitas tersebut dijaga ketat dan tak bisa sembarang orang masuk.

Doomsday Vault sendiri merupakan tempat penyimpanan benih dan bibit untuk menjaga pertanian warisan dunia. Meskipun melambangkan harapan bagi masa depan umat manusia, fasilitas ini ditutup rapat untuk umum.

Melansir dari Britannica, salah satu alasan utama mengapa mengunjungi Doomsday Vault nyaris mustahil dilakukan adalah karena lokasinya yang terpencil dan tidak bersahabat.

Svalbard berjarak lebih dari 800 mil dari Kutub Utara, dan bank benih berada jauh di dalam lereng gunung, hampir 430 kaki di atas permukaan laut.

4. Tomb of the Qin Shi Huang

Ilustrasi Tomb of the Qin Shi Huang/ Foto: pexels.com/Tony Wu

Lokasi ini merupakan makam dari Qin Shi Huang, kaisar pertama Tiongkok dan ditemukan pada 1974.

Melansir dari Reader’s Digest, pemerintah Tiongkok melarang para arkeolog menyentuh makam utama dengan jenazah Qin Shi Huang yang telah ditutup sejak tahun 210 SM.

Keputusan ini sebagian dilakukan untuk menghormati mendiang yang sudah meninggal dunia, sekaligus kekhawatiran bahwa teknologi saat ini tidak mampu melakukan penggalian tanpa merusak artefak kuno, Beauties.

5. Surtsey Island

Ilustrasi Surtsey Island/ Foto: pexels.com/pixabay

Surtsey Island merupakan salah satu pulau yang terletak di Islandia dan terbentuk pada 1963 yang disebabkan oleh letusan gunung berapi.

Melansir dari Holidify, Surtsey Island juga mempunyai reputasi sebagai pulau terbaru di planet ini. Saat ini, Surtsey Island terbuka untuk beberapa ilmuwan dan ahli geologi, Beauties.

Pulau terlarang ini terlarang bagi wisatawan karena diyakini campur tangan manusia akan mengganggu suksesi ekologi yang terjadi di pulau tersebut.

6. Ise Grand Shrine

Ilustrasi Ise Grand Shrine/ Foto: pexels.com/DSD

Berlokasi di Jepang, Ise Grand Shrine merupakan salah satu kuil termahal di  Jepang  karena kemegahan arsitekturnya. Untuk mempertahankan tradisi Shinto sejak abad ke-delapan, kuil ini dibangun kembali setiap 20 tahun.

Selain itu, hanya anggota keluarga kerajaan yang diizinkan memasuki ruang suci representasi Jepang kuno ini.

---

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!