8 Amalan Sunnah Menjelang Iduladha yang Penuh Pahala dan Berkah

Mandi Sebelum Salat

Mandi Sebelum Salat Id/Foto: Freepik

Amalan sunnah pertama yang bisa kamu lakukan adalah mandi sebelum salat. Ini seperti yang biasa kita lakukan di hari Jumat. Tujuannya untuk menyambut hari raya dengan tubuh yang bersih dan segar.

Dalam hadits riwayat Imam Asy-Syafi’i, Ali bin Abi Thalib mengatakan bahwa mandi sebelum salat Id adalah bagian dari sunnah. Ini juga bentuk penghormatan pada hari besar umat Islam. Jadi, pastikan kamu sudah mandi sebelum berangkat salat, ya!

Memakai Pakaian Terbaik dan Berhias

Memakai Pakaian Terbaik dan Berhias/Foto: Freepik

Nggak harus baru, yang penting bersih dan rapi. Rasulullah SAW menganjurkan umatnya untuk tampil terbaik saat Iduladha. Khususnya bagi pria, memakai pakaian terbaik dan memakai wewangian sangat dianjurkan.

Ini menunjukkan bahwa Islam mencintai kebersihan dan kerapian. Kamu juga bisa menghiasi diri dengan niat untuk menyemarakkan sunnah Iduladha. Tampil wangi dan rapi tentu juga bikin lebih percaya diri saat bertemu sesama Muslim.

Tidak Makan Sebelum Salat Iduladha

Tidak Makan Sebelum Salat Iduladha/Foto: Freepik

Berbeda dari Idul Fitri, sunnah menjelang Iduladha justru menyarankan untuk tidak makan dulu sebelum salat. Alasannya, agar makanan pertamamu adalah daging kurban yang penuh berkah.

Rasulullah SAW disebutkan baru makan setelah menyembelih hewan kurban. Jadi, buat kamu yang akan berkurban, jangan sarapan dulu, ya. Ini juga jadi simbol ketundukan bahwa rezeki sejati datang dari Allah SWT setelah berkurban.

Berjalan Kaki Menuju Tempat Salat

Berjalan Kaki Menuju Tempat Salat/Foto: Freepik

Kalau lokasi salat tidak terlalu jauh, usahakan jalan kaki. Ini termasuk amalan sunnah yang diajarkan Rasulullah SAW. Bahkan, beliau mengambil rute berbeda saat berangkat dan pulang dari salat.

Selain berpahala, ini juga punya makna sosial. Kamu bisa menyapa lebih banyak orang di jalan. Menyebarkan senyum dan salam di hari raya jadi bagian dari syiar Islam yang indah.

Bertakbir

Bertakbir/Foto: Freepik

Takbir adalah syiar utama menjelang dan sesudah Iduladha. Waktu takbir dimulai sejak Subuh di hari Arafah hingga Ashar pada hari Tasyrik terakhir. Suara takbir membangkitkan semangat dan kekhusyukan umat Islam.

Kamu bisa takbir di rumah, masjid, atau sepanjang jalan. Lafaz takbir yang diajarkan pun sangat mudah diingat. Jangan lupa ajak keluarga dan anak-anak biar makin meriah!

Salat Iduladha

Salat Iduladha/Foto: Unsplash.com/Alim

Ini termasuk sunnah muakkadah, yang sangat dianjurkan dilakukan oleh seluruh Muslim. Baik pria maupun perempuan, tua atau muda. Rasulullah SAW bahkan mengajak perempuan yang sedang haid untuk hadir di lapangan, walaupun mereka tidak ikut salat.

Salat Iduladha biasanya dilakukan secara berjamaah di tanah lapang atau masjid besar. Ini jadi momen kebersamaan yang luar biasa. Jadi, jangan sampai terlewat, ya, Beauties. Ini adalah inti dari sunnah menjelang Iduladha yang wajib kamu niatkan.

Menyembelih Hewan Kurban

Menyembelih Hewan Kurban/Foto: Detik Jateng/Pradito Rida Pertana

Kalau kamu mampu, berkurban adalah amalan yang sangat mulia. Ini bentuk ketaatan dan kepedulian terhadap sesama. Kurban juga termasuk amalan sunnah yang berpahala besar, apalagi jika dilakukan setelah salat Id.

Penyembelihan bisa dilakukan hingga hari ke-13 Zulhijah. Jadi, kamu punya waktu untuk menunaikannya. Daging kurban kemudian dibagikan, dan sebagian boleh kamu konsumsi bersama keluarga. 

Tidak Memotong Rambut dan Kuku Bagi yang Hendak Berkurban

Tidak Memotong Rambut dan Kuku Bagi yang Hendak Berkurban/Foto: Freepik

Satu lagi sunnah Iduladha yang sering dilupakan. Jika kamu berniat berkurban, disunnahkan untuk tidak memotong rambut dan kuku sejak masuk bulan Zulhijah hingga hewan disembelih. Ini sebagai bentuk penyempurnaan kurbanmu.

Rasulullah SAW menegaskan dalam hadits riwayat Muslim, jangan potong rambut atau kuku hingga kurban dilaksanakan. Tujuannya adalah menjaga kesempurnaan tubuh hingga kurban selesai, sebagai bentuk totalitas dalam beribadah.

Beauties, semua amalan sunnah ini bukan sekadar rutinitas tahunan. Setiap sunnah punya makna yang dalam dan mendekatkan kita pada Allah SWT. Dengan mengamalkannya, kita nggak cuma mendapat pahala, tapi juga ikut menjaga syiar Islam.

Yuk, rayakan Iduladha dengan penuh kesadaran dan niat ibadah. Jangan hanya fokus pada pesta makan, tapi juga pada makna pengorbanan dan kepedulian. Semoga sunnah menjelang Iduladha ini bisa jadi bekal kita menuju Iduladha yang berkah dan bermakna.

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!