5 Kesalahan Menghitung Budget untuk Liburan Akhir Tahun

Gayuh Tri Pinjungwati | Beautynesia
Sabtu, 20 Dec 2025 10:30 WIB
5 Kesalahan Menghitung Budget untuk Liburan Akhir Tahun
Kesalahan Menghitung Budget untuk Liburan Akhir Tahun/Foto: Freepik.com/ Freepik

Akhir tahun sering kali terasa seperti napas panjang setelah perjalanan yang melelahkan. Ada rasa ingin menutup lembaran lama dengan damai, sekaligus semangat menyambut awal yang baru. Banyak dari kita menjadikan momen ini sebagai kesempatan untuk rehat sejenak, entah dengan liburan ke tempat baru, staycation bersama orang tersayang, atau sekadar menikmati waktu sendiri di rumah.

Musim liburan bisa menjadi waktu terindah sepanjang tahun. Namun, musim ini juga bisa menjadi momen kamu harus mengeluarkan banyak biaya untuk merayakan liburan akhir tahun. Tetapi, dengan sedikit perencanaan dan disiplin, kamu dapat menjaga keuanganmu tetap terkendali dan menikmati musim liburan yang penuh kebahgiaan.

Kamu perlu menghindari beberapa kesalahan paling umum dalam menghitung budget liburan akhir tahun supaya nggak boncos, seperti yang dilansir dari Bay Country Finance berikut ini.

1. Tidak Menetapkan Anggaran yang Jelas

Tidak Menetapkan Anggaran yang Jelas/Foto: Pexels.com/ Karola G

Salah satu alasan terbesar orang menghabiskan uang secara berlebihan selama liburan akhir tahun adalah, mereka tidak menetapkan anggaran liburan yang jelas. Mungkin mereka memiliki gambaran yang samar tentang apa yang boleh dan tidak boleh mereka belanjakan, tetapi ini saja tidak cukup. Tanpa membuat anggaran keuangan yang jelas, membuatmu tidak memiliki kendali atas uang yang akan kamu belanjakan.

Untuk itu penting bagi kamu menetapkan batas pengeluaran yang sesuai dengan pendapatan dan tujuan keuanganmu. Buatlah daftar kebutuhan apa saja yang diperlukan untuk dibelanjakan. Tentu, ini akan membantumu melihat jumlah pengeluaranmu.

Jika kamu masih bingung, kamu bisa menggunakan aplikasi penganggaran atau spreadsheet sederhana yang dapat mempermudah prosesnya. Aplikasi ini memungkinkanmu melacak pengeluaran secara real-time sehingga kamu selalu tahu di mana posismu, sehingga membantu memastikan kamu tetap dalam batas kemampuan.

2. Mengabaikan Biaya Tersembunyi

Mengabaikan Biaya Tersembunyi/Foto: Pexels.com/ Karola G

Bahkan anggaran yang direncanakan dengan sangat cermat pun dapat terganggu oleh pengeluaran kecil yang mudah terlewatkan dan dapat menumpuk dengan cepat. Untuk mengantisipasi biaya kecil dalam liburan, sisihkan sedikit dana dalam anggaran untuk biaya tak terduga, mungkin 5–10 persen dari total anggaranmu.

Dana tambahan ini mencegahmu terburu-buru atau menggunakan tabungan ketika hal-hal kecil menumpuk. Kamu juga bisa mempertimbangkan untuk membuka rekening tabungan liburan terpisah dan menabung sepanjang tahun, yang berpotensi memberimu simpanan uang liburan yang cukup.

3. Terlalu Bergantung pada Kartu Kredit

Terlalu Bergantung pada Kartu Kredit/Foto: Pexels.com/ Yan Krukau

Kartu kredit memang menawarkan kemudahan, tetapi juga dapat membuatmu terlilit utang pasca-liburan tanpa tanggal pelunasan yang pasti. Ini berarti kamu bisa saja harus membayar pengeluaran liburan musim ini hingga beberapa musim liburan berikutnya, jika kamu tidak disiplin.

Salah satu kesalahan paling umum saat menggunakan kartu kredit untuk liburan adalah tidak menetapkan batas pengeluaran yang jelas. Banyak orang merasa uangnya masih ada padahal yang digunakan hanyalah limit pinjaman.

Sebelum berangkat liburan, buat daftar pengeluaran, mulai dari transportasi, akomodasi, makan, hingga oleh-oleh. Lalu sisihkan ruang untuk kebutuhan darurat dan tentukan berapa persen yang boleh dibayar dengan kartu kredit. Langkah kecil ini bisa mencegah penyesalan setelah liburan berakhir, ketika tagihan datang dan kamu baru sadar kalau ternyata pengeluaranmu membengkak.

4. Berbelanja Tanpa Rencana

Berbelanja Tanpa Rencana/Foto: Pexels.com/ Pavel Danilyuk

Pembelian impulsif adalah salah satu cara tercepat untuk melampaui anggaran liburan. Baik itu membeli baran di menit-menit terakhir atau diskon yang tak tertahankan, pembelian yang tidak direncanakan dapat dengan cepat menumpuk anggaran

Sebelum mulai belanja, buatlah daftar terperinci apa saja yang ingin kamu beli dan tetapkan batasan pengeluaran. Patuhi daftar itu sebisa mungkin, dan tahan keinginan untuk mencari lebih dari itu. Membandingkan belanja, terutama online, juga dapat menghemat banyak uang. Banyak toko menawarkan layanan pencocokan harga, dan melacak diskon sebelumnya dapat mencegahmu tertipu oleh "penawaran hemat liburan" yang sebenarnya tidak menghemat uang.

5. Lupa Melacak Pengeluaran Secara Real Time

Lupa Melacak Pengeluaran Secara Real Time/Foto: Pexels.com/ Anastasia Shuraeva

Bahkan dengan rencana yang matang, mudah untuk lupa berapa banyak uang yang telah kamu belanjakan saat berada di tengah kesibukan liburan. Biasakan memeriksa anggaran liburan setiap minggu sepanjang liburan.

Banyak aplikasi perbankan memungkinkanmu mengkategorikan pengeluaran secara otomatis, atau kamu dapat menggunakan aplikasi pencatat sederhana untuk mencatat pembelian saat terjadi. Menyadari pengeluaran mencegahmu melampaui batas dan membantumu membuat pilihan yang tepat hingga akhir tahun.

Liburan akhir tahun bukan tentang seberapa jauh kamu pergi, tapi seberapa dalam kamu mengenal dirimu sendiri. Ketika kamu mampu mencermati emosi di balik setiap kata, keinginan, dan keputusanmu, maka liburanmu akan menjadi momen yang benar-benar memulihkan, bukan sekadar pelarian.

Jadi, biarkan akhir tahun ini menjadi waktu di mana kamu kembali ke pusat dirimu, untuk lebih tenang, sadar, dan siap menyambut babak baru dengan hati yang lebih ringan.

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

 

(naq/naq)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE