5 Kesalahan dalam Menabung yang Bikin Uang Susah Terkumpul

1. Tidak Menetapkan Tujuan Menabung

Ilustrasi menabung untuk liburan / Foto: Pexels.com/Tima Miroshnichenko

Kesalahan dalam menabung yang paling umum dan terlihat simple adalah tidak memiliki tujuan yang jelas. Bayangkan kamu ingin nongkrong bersama bestie, tetapi tidak tahu kemana tujuannya, bikin tambah bingung, kan? Tanpa ada tujuan menabung akan membuat Beauties dengan kehilangan motivasi untuk menabung dan akhirnya menghamburkan uang tidak direncanakan. 

Early Bean menyarankan, untuk mulai menetapkan tujuan menabung dalam pikiran. Namun, bukan sekadar tujuan seperti "ingin berlibur ke luar negeri", atau "ingin beli sepatu impian", tetapi butuh tujuan yang lebih spesifik, sebagai contoh "menabung untuk liburan ke Korea 4 hari 3 malam". Alangkah lebih baik jika Beauties sudah menetapkan jumlah tabungan yang harus dicapai, agar semakin termotivasi. 

2. Menggabungkan Rekening Tabungan dengan Rekening Sehari-hari

Ilustrasi menabung / Foto: Pexels.com/Kaboompics.com

Rekening tabungan dan rekening pengeluaran sehari-hari jadi satu? Duh, jangan deh, Beauties! Laman CBS News menyebutkan, dengan satu rekening untuk seluruh keperluan justru menyebabkan kebingungan dan dengan mudah mengambil tabungan ketika membutuhkan uang lebih. 

Lebih baik memisahkan rekening tabungan dengan rekening sehari-hari. Hal ini akan memudahkanmu untuk melacak tiap pemasukan tabungan dan mencegah menggunakan uang tabungan untuk keperluan lain secara tidak sengaja. 

3. Tabungan Tidak Sama dengan Dana Darurat

Ilustrasi dana darurat / Foto: Pexels.com/Kaboompics.com

Banyak yang berpikir bahwa tabungan adalah dana darurat. Tidak seperti itu ya, Beauties! Seperti yang dibahas di poin pertama tadi, kamu harus menetapkan tujuan menabung untuk apa. Sedangkan dana darurat adalah dana yang digunakan ketika ada keperluan mendesak, seperti tagihan rumah sakit, perbaikan motor atau mobil, atau kado untuk teman yang akan menikah. 

Live Mint menyatakan, banyak orang yang abai menyiapkan dana darurat. Hal tersebut membuat tabungan dengan mudahnya terkuras. Oleh sebab itu, akan lebih baik untuk memisahkan dana darurat dengan rekening tabungan. Namun, tetap ingat untuk menabung dua-duanya, ya, Beauties! 

4. Menabung Ketika Ada Uang

Ilustrasi uang sisa / Foto: Pexels.com/Kaboompics.com

Apakah Beauties pernah berpikir bahwa untuk menabung itu butuh uang yang banyak dan akan menabung jika ada uang sisa? Justru menabung itu lebih baik disisihkan di awal ketika mendapat pemasukan. 

Kendala terbesar menabung adalah tidak terbiasa menabung, melansir dari Bank rate. Akan ada 1001 alasan untuk menunda menabung dan tidak menabung. Oleh sebab itu, Beauties bisa menyisihkan sebagian dari gaji atau pemasukanmu untuk ditabung. Tidak perlu langsung dalam nominal besar, dimulai dari nominal kecil nggak masalah, kok!

5. Tidak Memantau Tabungan

Ilustrasi memantau tabungan / Foto: Pexels.com/Kaboompics.com

Reader's Digest bahkan menyebut 'Jangan jadi orang asing terhadap rekening sendiri'. Artinya, Beauties tidak perhatian dan tidak mengecek rekening tabungan sendiri. Hanya menabung-menabung-dan menabung. Hal tersebut bagus, namun juga perlu memantau sejauh mana tabunganmu. 

Jika kamu memilih menabung di rekening bank, perhatikan bunga dan biaya administrasi. Terkadang ada biaya-biaya yang tidak diketahui yang justru "memakan" tabungan. Jangan ragu tanyakan kepada bank, jika ada biaya yang terlihat mencurigakan. 

Menabung memang butuh kedisiplinan dan strategi, bukan sekadar niat. Dengan menghindari kesalahan umum ini, menabung bisa jadi lebih ringan dan hasilnya lebih terasa. Selamat menabung, Beauties!

______
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation! Caranya DAFTAR DI SINI!