5 Kebiasaan yang Bisa Membuat Pasangan Merasa Kurang Dihargai, Jangan Dilakukan!
Merasa tidak dihargai oleh pasangan adalah hal yang menyakitkan sekaligus membingungkan. Adakah yang salah pada diri sendiri sehingga pasangan hilang respect? Atau mungkin karena perubahan sikap pasangan itu sendiri?
Terkadang, orang suka tidak sadar bahwa sikap atau kebiasaannya bisa membuat pasangan merasa kurang dihargai. Alih-alih introspeksi diri terlebih dahulu, mereka malah menyalahkan pasangan.
Nah, berikut ini ada beberapa kebiasaan yang bisa membuat pasangan merasa kurang dihargai, membuatnya merasa insecure dan diabaikan. Simak!
1. Mengabaikan Pendapatnya
Ilustrasi orang yang diabaikan pasangannya/Foto: Freepik.com/stockking
Sering mengabaikan pendapat pasangan bisa menunjukkan tentang kurangnya rasa toleransi terhadap perspektifnya. Pasangan pada akhirnya merasa tidak penting dan tidak dihargai, seolah pemikiran dan kontribusinya tidak berarti. Seiring waktu, hal itu mampu mengikis harga diri dan rasa berharga dalam hubungan.
Seorang konselor mental health berlisensi bernama Grady Shumway, mengatakan pada Marriage bahwa suara yang terus-menerus diabaikan, bukan hanya membuat frustrasi, tetapi juga menandakan bahwa rasa menghargai dan value bersama pasangan perlu dibangun kembali.
2. Jarang Menunjukkan Apresiasi
Ilustrasi pasangan yang kecewa karena tidak saling mengapresiasi satu sama lain/Foto: Freepik.com/Drazen Zigic
Banyak penelitian menunjukkan bahwa komunikasi positif sangat penting untuk hubungan yang sehat. Apresiasi menjadi salah satu bentuknya yang paling ampuh.
Orang yang tidak menghargai pasangannya sering kali tidak menunjukkan apresiasi atas hal-hal yang mereka lakukan. Baik itu tugas sehari-hari di rumah tangga atau upaya khusus untuk mendukungnya.
Kurangnya pengakuan dari pasangan dapat membuat seseorang merasa diremehkan dan tidak penting. Alhasil, tumbuh perasaan bahwa usahanya tidak pernah terlihat.
3. Sering Memprioritaskan Orang Lain daripada Pasangan
Ilustrasi pasangan yang lebih sering memprioritaskan kegiatannya/Foto: Freepik.com/freepik
Kebiasaan ini sering dilakukan tanpa sadar oleh orang-orang. Keseringan memprioritaskan teman, pekerjaan, atau aktivitas lain daripada menghabiskan waktu bersama pasangan, dapat membuat pasangan merasa tidak penting.
Perilaku ini tentu menunjukkan kurangnya komitmen terhadap hubungan yang dapat menyebabkan perasaan diabaikan dan kesepian. Sangat menyakitkan ketika melihat orang yang dicintai selalu berusaha untuk orang lain tetapi tidak untuk pasangannya.
4. Tidak Terbuka
Ilustrasi pasangan yang suka menyembunyikan sesuatu dari pasangannya/Foto: Freepik.com/freepik
Transparansi sangat penting dalam hubungan yang saling percaya. Merahasiakan aktivitas, keuangan, atau emosi pada pasangan hanya akan menciptakan tembok dan mengikis kepercayaan satu sama lain.
Bermain rahasia di dalam hubungan, lambat laun dapat membuat pasangan merasa tidak aman, selalu dihantui rasa curiga, hingga dikucilkan. Imbasnya, hubungan berubah menjadi toksik.
5. Selalu Egois
Ilustrasi sepasang kekasih yang sedang bertengkar/Foto: Freepik.com/tirachardz
Setiap orang punya sisi egoisnya masing-masing, tapi jika ia selalu menempatkan kebutuhan dan keinginannya di atas kebutuhan dan keinginan pasangan, itu tidak sepenuhnya benar.
Perilaku egois seperti ini bisa mencerminkan bahwa dia tidak menghargai pasangan dan keseimbangan dalam hubungan. Pasangan merasa kebutuhan dan keinginannya selalu dinomorduakan. Parahnya, akan berujung pada perasaan dendam karena terlalu sering diabaikan.
Itu dia sederet kebiasaan yang bisa membuat pasangan merasa tidak dihargai. Terkadang, kita sering melakukan kebiasaan itu tanpa sadar. Semoga, pembahasan kali ini bisa mengedukasi, Beauties, ya!
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!Â