4 Kalimat Ajaib yang Hanya Diucapkan Pemimpin dengan Kecerdasan Emosional Tinggi Menurut Dosen Stanford

Nadya Quamila | Beautynesia
Sabtu, 25 Oct 2025 14:30 WIB
4 Kalimat Ajaib yang Hanya Diucapkan Pemimpin dengan Kecerdasan Emosional Tinggi Menurut Dosen Stanford
Kalimat Ajaib yang Hanya Diucapkan Pemimpin dengan Kecerdasan Emosional Tinggi/Foto: Freepik/lifestylememory

Kecerdasan emosional atau emotional intelligence (EQ) adalah kemampuan mengelola perasaan diri sendiri dan perasaan orang di sekitar. Seorang pemimpin dengan kecerdasan emosional tinggi tidak hanya terlihat dari sikapnya, tapi dari pemilihan kalimat yang diucapkannya sehari-hari.

Mereka yang memiliki kecerdasan emosional lebih tinggi cenderung lebih baik dalam membangun hubungan baik di dalam maupun di luar tempat kerja, dan mampu meredakan konflik dengan baik. Menurut dosen dan pakar komunikasi di Universitas Stanford, Matt Abrahams, kalimat yang digunakan seseorang untuk bercakap-cakap dapat menunjukkan empati seseorang.

Nah, berikut ini 4 kalimat ajaib yang hanya diucapkan pemimpin dengan kecerdasan emosional tinggi. Yuk, cari tahu!

Meringkas Perkataan Lawan Bicara

Orang-orang berkelas juga tidak membahas hal yang mereka tidak sukai secara terang-terangan. Mereka tidak akan menceritakan ‘sejarah’ pribadi yang negatif dan belum terselesaikan, atau membahas tentang dendam pribadi kepada orang lain.

Kalimat Ajaib yang Hanya Diucapkan Pemimpin dengan Kecerdasan Emosional Tinggi/Foto: Freepik/DC studio

Meringkas apa yang dikatakan orang lain menunjukkan bahwa seseorang mendengarkan sepenuhnya dan menyampaikan pesan atau cerita orang lain dengan benar.

Beberapa frasa yang bisa digunakan menurut Abrahams, antara lain:

  • “Apa yang kudengar darimu adalah…”
  • “Dari apa yang aku tangkap dari ucapanmu..."

Kemudian, parafrasekan apa yang mereka katakan.

″[Frasa ini] juga memvalidasi orang tersebut karena rasanya menyenangkan untuk diringkas,” kata Abrahams. “Dan hal itu cenderung membangun rasa suka dan percaya, yang mana hal ini penting dan orang yang memiliki EQ tinggi cenderung melakukannya dengan baik.”

Ajukan Pertanyaan

Kritik terselubung sering jadi senjata orang cerdas untuk menjaga hubungan tetap harmonis. Mereka tahu kapan harus berbicara dan bagaimana memilih kata yang tepat. Dengan begitu, niat baik tersampaikan tanpa menyinggung lawan bicara.

Kalimat Ajaib yang Hanya Diucapkan Pemimpin dengan Kecerdasan Emosional Tinggi/Foto: Freepik/drobotdean

Pemimpin dengan kecerdasan emosional tinggi menunjukkan perilaku “mendengarkan secara mendalam dan aktif”, menurut Abrahams. Ketika terlibat dalam percakapan, cobalah mengajukan pertanyaan yang lebih bersifat emosional kepada lawan bicara 

Abrahams memberikan dua contoh:

  • “Bagaimana perasaanmu?”
  • “Apa yang mungkin mendorongmu melakukan hal itu?”

Keduanya menunjukkan minat dan kepedulian terhadap orang lain. Bahasa tubuh yang tepat juga dapat membantu kamu menunjukkan empati.

“Melakukan kontak mata, menganggukkan kepala, berkata 'ya', semuanya dapat menunjukkan bahwa Anda tertarik pada percakapan tersebut," ungkapnya.

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(naq/naq)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE