5 Kiat Membaca Buku Supaya Tidak Mudah Mengantuk
Membaca buku merupakan salah satu cara untuk menambah wawasan dan ilmu pengetahuan. Lewat membawa, ada banyak hal-hal baru yang bisa ditemukan dan membuat pikiran lebih terbuka. Kegiatan membaca juga bisaĀ kamu jadikan sebagai aktivitas supaya lebih produktif di masa perpanjangan PPKM level 4 saat ini. Namun, kegiatan membaca buku ini memiliki tantangan tersendiri, Beauties.
Salah satunya adalah rasa kantuk yang kerap datang saat proses membaca. Rasa kantuk ini bisa membuat tidak fokus atau bahkan terpaksa mengakhiri topik bacaan. Jika hal ini terus dibiarkan, tentu target bacaan tidak bisa terpenuhi dan ilmunya tidak bisa diserap.
Eits tunggu dulu Beauties, ternyata ada beberapa kiat dalam membaca buku yang bisa diterapkan supaya tidak mudah mengantuk, lho. Apa saja kiatnya? SimakĀ selengkapnya di bawah ini.
Buat Catatan Khusus, Lakukan Pergerakan dan Perhatikan Pencahayaan
Membuat catatan terkait buku supaya tidak mengantuk/ Foto: Unsplash.com/fotografierende
Buat Catatan Terkait Buku
Kiat pertama yang bisaĀ kamu terapkan supaya tidak mengantuk saat membaca buku adalah membuat catatan terkait buku. Hal ini membantuĀ kamu untuk tetap terjaga dan merasakan proses membaca yang lebih baik. Perhatikanlah setiap bagian-bagian dalam bacaan yang membingungkan, menggelitik atau bahkan menyenangkan.
Jangan lupa untuk menggaris-bawahi frasa penting atau memberi tanda khusus dengan pewarnaan tertentu. Dikutip dari Colossal Sleep, hal ini dapat mendorong diri untuk membaca lebih cermat dan mencegah kebosanan.
Lakukan Pergerakan
![]() Melakukan pergerakan saat membaca buku/ Foto: Unsplash.com/DaneWetton |
Kiat berikutnya yang bisaĀ kamu terapkan supaya tidak mudah mengantuk saat membaca buku adalah dengan melakukan pergerakan. Gerakan dapat membantu meredakan stres dan meningkatkan kemampuan mengingat.
Sebuah studi pada tahun 2018 yang melibatkan siswa dari segala usia menemukan bahwa 10 menit berjalan di luar ruangan secara signifikan, dapat meningkatkan kinerja siswa dengan memori, deteksi dan tugas pemecahan masalah matematika.
Untuk itu, saat membaca,Ā kamuĀ usahakan untuk beristirahat sejenak setiap 30 hingga 50 menit untuk berjalan, menari ataupun melakukan beberapa lompatan. Ini akan membantu mengusir rasa kantuk dan memori otak menjadi lebih baik.
Membaca di Tempat yang Terang
![]() Membaca buku di tempat terang/ Foto: Unsplash.com/ThoughtCatalog |
Tahu kan,Ā kamu kalau ternyata tubuh akan menyesuaikan diri untuk merespon sinyal lingkungan seperti terang dan gelap. Meskipun tidak ada hubungan langsung antara kemungkinan tertidur di tempat terang dan terjaga di tempat gelap, nyatanya cahaya adalah isyarat yang dapat membantu meningkatkan kesadaran.
Menurut sebuah studi pada tahun 2017 tentang ikan zebra, menunjukkan bahwa kecenderungan terang untuk meningkatkan kesadaran disebabkan oleh protein yang diaktifkan ketika tubuh terkena cahaya.
Oleh sebab itu, cobalah untuk meniru lingkungan siang hari yang memiliki banyak cahaya ketika membaca buku, Beauties.Ā Cahaya yang cukup ini akan membantuĀ kamu tetap terjaga dan terhindar dari rasa kantuk.
Duduk dengan Postur Tegak dan Baca Halam per Halaman
Duduk dengan postur tegak saat membaca/ Foto: Unsplash.com/MargaSantoso
Duduk dengan Postur Tegak
Kiat tidak kalah penting yang perluĀ kamu terapkan ketika membaca buku adalah duduk dengan postur tegak. posisi ini dikaitkan dengan aktivitas sistem saraf simpatik yang mengontrol fungsi kewaspadaan. Sebaliknya, posisi berbaring dikaitkan dengan peningkatan aktivitas dalam sistem saraf parasimpatis yang dikenal perannya dalam fungsi istirahat dan pencernaan.
Baca Halaman per Halaman
![]() Membaca buku halaman per halaman/ Foto: Unsplash.com/EliottReyna |
Jangan terlalu memaksakan diri untuk meyelesaikan satu buku ataupun topik bacaan dalam sekali duduk tanpa rasa bosan. Ya, pada dasarnya kebosanan atau bahkan rasa kantuk merupakan hal yang wajar terjadi. Apabila di tengah-tengah proses membaca buku tubuh merasakan kebosanan atau kantuk, maka cobalah untuk beristirahat sejenak kemudian baru melanjutkan proses membaca.
Cara lain yang bisa diterapkan yaitu dengan membuat target-target kecil, misalnya menyelesaikan 10 halaman dalam waktu 25 menit. Hal ini membantuĀ kamu untuk melakukan tracking terhadap proses membaca yang sudah dilakukan.


