Beauties, Hati-Hati! Kok Efek Botox Makin Cepat Hilang? Kenalan Sama "Resistensi Botox" yang Lagi Heboh
Hai, Beauties! Ada kabar hot, nih, dari dunia kecantikan yang lagi ramai di media sosial. Kali ini bukan soal lipstik viral atau skincare holy grail, tapi tentang sesuatu yang lebih serius: resistensi botox! Yup, ternyata tubuh kita bisa "kebal" sama suntikan botox yang tadinya ampuh bikin kerutan minggat itu. OMG, really?
Awalnya, obrolan ini pecah bukan dari konferensi dokter kulit, lho. Tapi gara-gara curhatan seorang beauty influencer hits Indonesia, Hellua (@thelipstickmafiaaa), di Instagram Story-nya. Hellua kaget banget karena efek botox yang baru dia treatment cuma bertahan dua bulan, padahal biasanya bisa lebih lama!
Curhatan seorang beauty influencer hits Indonesia, Hellua (@thelipstickmafiaaa) soal "Resistensi Botox" lagi jadi sorotan./ Foto: Instagram/thelipstickmafiaaa |
Sontak, story ini langsung jadi FYI penting buat banyak orang dan bikin para ahli estetika juga ikutan penasaran: "Kok hasil botoxku sekarang beda ya dari biasanya?"
Kronologi: Dari Curhat Influencer, Jadi Isu Besar Resistensi Botox
Kronologi: Dari Curhat Influencer, Jadi Isu Besar Resistensi Botox/Foto: Instagram/thelipstickmafiaaa
Hellua bercerita bahwa dirinya sudah lumayan lama rutin melakukan botox. Biasanya setahun sekali atau paling cepat enam bulan sekali, tergantung kondisi. Nah, yang terakhir ini dia menggunakan merek tertentu sebanyak 50 unit. Anehnya, setelah lima hari, efeknya cuma muncul di satu sisi wajah, sisi lain adem ayem saja, Beauties. Dua minggu kemudian, Hellua balik lagi ke klinik dan disarankan nambah 50 unit lagi. Jadi total 100 unit botox dalam waktu singkat!
"Biasanya 50 unit saja sudah cukup banget. Tapi kali ini hasilnya belum maksimal," kata Hellua di Instagram Story-nya.
Meski sudah nambah dosis, efek botox-nya tetap nggak nendang kayak dulu. Padahal, sebelumnya Hellua pernah, lho, re-do setelah enam bulan sampai setahun, dan efeknya memang baru pudar setelah enam bulan. Bikin bingung banget, kan?
Curhatan seorang beauty influencer hits Indonesia, Hellua (@thelipstickmafiaaa) soal "Resistensi Botox" lagi jadi sorotan/ Foto: Instagram/thelipstickmafiaaa |
Merasa ada yang nggak beres, Hellua langsung meluncur konsultasi ke dokter estetika lain di Jakarta, yaitu dr. Arini Widodo. Dari dr. Arini, Hellua dapat saran penting: sebaiknya stop dulu perawatan botox untuk sementara. Kenapa? Karena ada kemungkinan tubuhnya mulai mengalami resistensi terhadap toksin botulinum alias botox!
"Kata dr. Arini, 50 unit saja seharusnya sudah berpengaruh besar, dan efeknya bisa bertahan sampai enam bulan," Hellua menjelaskan. Barulah Hellua menyadari kalau pernah baca-baca soal resistensi botox, tapi nggak nyangka bakal ngalamin sendiri. Teman-temannya yang rutin botox juga belum ada yang cerita hal serupa.
"Kaget banget dan sedih, karena botox itu yang paling cepat dan paling ngaruh di aku," curhat-nya. Dokter menyarankan dia puasa botox setahun penuh biar tubuhnya "reset" lagi.
Tapi, Hellua tetap positive vibes, kok. "Menurutku, ini bisa terjadi pada siapa pun. Lagi pula, kerutan nggak cuma bisa dihilangkan dengan botox. Aku aja yang belum banyak eksplor treatment lain," tulisnya.
Pesan Penting Buat Kamu, Beauties: Jangan Buru-buru Treatment!
Pesan Penting Buat Kamu, Beauties: Jangan Buru-buru Treatment!/Foto: Instagram/thelipstickmafiaaa
Lewat pengalamannya ini, Hellua pengen banget kita semua belajar. Menurut dia, penting banget buat lebih teliti sebelum menjalani treatment estetika apa pun, jangan cuma fokus sama hasil instan aja.
"Pelajari dulu mereknya, efeknya, dan potensi resistensinya. Aku dulu baru tanya mereknya setelah disuntik. Sekarang aku jauh lebih hati-hati," Hellua berbagi tips.
Dia juga menekankan pentingnya dokter atau terapis yang transparan. "Penting banget dokter menjelaskan risiko yang mungkin terjadi, bukan hanya menjanjikan hasil instan. Waktu itu, kalau dokter bilang jangan menambah dosis, mungkin aku nggak akan sampai mengalami resistensi," ujarnya.
Tapi, Hellua percaya, setiap pengalaman pasti ada hikmahnya. Kisahnya ini bukan cuma jadi personal reflection buat dia, tapi juga reminder buat kita semua dan para praktisi estetika biar lebih waspada sama isu resistensi botox atau hal-hal lain yang mungkin terjadi.
Dear Industri Estetika: Saatnya Kita Melek dan Respons!
Mengenal Resistensi Botox, Ketika Efek Botox Makin Cepat Hilang/ Foto: Instagram/thelipstickmafiaaa |
Pengalaman Hellua ini bukan cuma sekadar cerita pribadi, Beauties. Ini jadi wake-up call buat industri estetika buat mengajak kita semua lebih melek informasi, lebih transparan, dan pastinya, ngasih edukasi yang benar. Isu resistensi botox ini perlu banget dijelasin secara terbuka dan ilmiah biar kita bisa bikin keputusan yang tepat.
Jadi, sekarang giliran para dokter dan pelaku industri estetika buat ngasih penjelasan objektif, edukasi yang gampang dipahami, dan solusi yang pas. Bukan cuma jualan hasil instan, tapi juga ngajak kita paham gimana tubuh kita merespons berbagai treatment yang kita coba. Stay smart and gorgeous, Beauties!
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!
Curhatan seorang beauty influencer hits Indonesia, Hellua (@thelipstickmafiaaa) soal "Resistensi Botox" lagi jadi sorotan./ Foto: Instagram/thelipstickmafiaaa
Curhatan seorang beauty influencer hits Indonesia, Hellua (@thelipstickmafiaaa) soal "Resistensi Botox" lagi jadi sorotan/ Foto: Instagram/thelipstickmafiaaa
Mengenal Resistensi Botox, Ketika Efek Botox Makin Cepat Hilang/ Foto: Instagram/thelipstickmafiaaa