Apa Itu Milia dan Bagaimana Mencegahnya?

Marly Azwar | Beautynesia
Minggu, 25 Oct 2020 07:30 WIB
Apa Itu Milia dan Bagaimana Mencegahnya?
Milia/health.detik.com/Apa saja yang menyebabkan milia dan bagaimana cara mengatasinya?

Mungkin terkadang kamu suka salah mengira dengan apa yang terjadi pada kulit kamu. Permasalahan kulit yang akan dibahas, masih banyak orang yang salah mengira bahwa itu adalah komedo atau bruntusan. Ya, betul sekali, ini adalah milia. 

Milia itu apa sih?

Milia adalah sekelompok benjolan kecil, biasanya berwarna putih yang sering muncul di pipi, bawah mata, hidung, dan kelopak mata. Milia dapat disebut sebagai kista kecil. Kategori milia terbagi menjadi dua, ada primer dan sekunder. Pembentukan milia primer terjadi karena terdapat keratin yang terperangkap di bawah kulit. Biasanya ditemukan di wajah bayi atau orang dewasa. Sementara untuk pembentukan milia sekunder, terjadi karena perkembangan dari penyumbatan saluran yang mengarah ke permukaan kulit, seperti cedera, terbakar, atau melepuh. 

Latar belakang pembentukan milia primer maupun sekunder dapat disebabkan oleh banyak faktor. Bisa jadi karena trauma atau infeksi kulit, seperti herpes, perawatan laser, dan pengelupasan kulit. Faktor pola hidup juga mempengaruhi pembentukan milia, seperti begadang, merokok, kurang menjaga kebersihan, dan menggunakan produk kecantikan berbahan dasar minyak secara berlebih. 

Untuk permasalahan kulit kali ini, perlu diingat bahwa secara alami milia dapat hilang dengan sendirinya. Namun, jika ingin hilang dengan cepat dan mudah ataupun sudah mengganggu, kamu dapat memilih perawatan profesional untuk menghilangkan sampai ke akarnya. 

Dilansir dari situs harpersbazaar, ada beberapa hal yang dapat mengurangi dan mencegah pembentukan milia. 

Pembersihan Secara Menyeluruh

Mencuci muka secara menyeluruh dapat mencegah pembentukan milia.
washed face/freepik.com

Membersihkan riasan kamu secara menyeluruh sebelum tidur adalah hal yang penting. Cobalah lakukan double-cleansing di sore hari, terutama jika kamu menggunakan riasan yang tebal dan/atau tinggal di daerah yang berpolusi. Pembersihan tahap pertama membersihkan riasan kamu, SPF dan minyak (gunakan pembersih yang berbasis oil untuk melelehkan riasan di wajah kamu). Tahap kedua yaitu memijat wajah dengan lembut yang dapat menghilangkan kotoran dan merawat kulit kamu. 

Hindari Pembersih Riasan Mata Berbasis Minyak

Penggunaan eye makeup remover cenderung dapat menyebabkan pembentukan milia.
micellar water/freepik.com

Kenapa harus dihindari? Karena dengan menggunakan pembersih riasan mata berbasis minyak, akan meninggalkan residu di area yang dibersihkan. Cobalah menggunakan micellar water.

 

Gabungkan dengan Eksfoliasi

Dengan mengeksfoliasi wajah menggunakan chemical atau physical exfoliator, dapat mencegah pembentukan milia.
face scrub/freepik.com

Mengeksfoliasi kulit secara teratur, mampu mencegah pembentukan milia. Carilah eksfoliasi yang memiliki kandungan AHA dan BHA, glycolic acid sebesar 5 atau 10 persen, dan salicylic acid 2 persen. Gunakan sebanyak tiga kali dalam seminggu, dan menaruh perhatian yang lebih pada area yang terdapat milia. 

Jika kamu memiliki kulit yang sensitif, atau lebih memilih untuk mengeksfoliasi secara manual, cobalah gunakan krim yang ada microbeads nya atau scrub sebanyak tiga kali seminggu. Dengan melakukan hal ini, akan mencegah penumpukan kulit mati dan mengencangkan dan membersihkan pori-pori kulit kamu. 

Coba Gunakan Retinol

Retinol dapat mengurangi dan mencegah pembentukan milia.
retinol/beautynesia.id

Retinol sangat membantu untuk melawan dan mencegah milia. Vitamin A yang dimiliki retinol, akan membantu milia yang ada di kulit kamu menyusut. Retinol juga dapat mencegah penumpukan kulit mati yang dapat menyebabkan kista. Akan tetapi, pastikan hindari penggunaan retinol pada kelopak mata. 

Pilihlah Perawatan Mata yang Benar

Pemilihan eyecream yang benar dapat menangani dan mencegah pembentukan milia.
eye cream/unsplash.com

Dengan menggunakan produk yang berlebih pada bagian mata, akan menyebabkan penyumbatan. Maka dari itu, penting untuk menggunakan krim mata yang cocok, dan pastikan bahwa terserap dengan baik. Cobalah krim mata yang ringan, bertekstur seperti serum, yang dapat menyerap dengan cepat tanpa meninggalkan bekas di kulit kamu. 

Pilihan Pola Hidup

Pola hidup yang kamu pilih akan berefek juga pada tubuh dan kulit kamu.
healthy lifestyle/unsplash.com

Pertimbangkan untuk memilih pola hidup yang membantu untuk mencegah pembentukan milia, seperti batasi dalam mengkonsumsi makanan yang tinggi akan kolesterol, gabungkan dengan minum vitamin D, dan hindari penggunaan produk riasan yang berbasis minyak serta membatasi paparan sinar matahari. 

Milia memang dapat hilang dengan sendirinya. Sebaiknya, jika muncul milia di bagian wajah kamu, dibiarkan saja kecuali milia tersebut membuat kamu merasa terganggu. Silahkan datangi bantuan profesional untuk menanganinya. 

(arm2/arm2)
CERITA YUK!
Komentar
0 KomentarTULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE

BE STORIES